Pengertian perilaku organisasi perlu diketahui oleh setiap orang yang memiliki peran. Ikuti artikel berikut untuk mengtahui secara detail pengertian dari perilaku organisasi.

Pengertian perilaku organisasi dapat menjadi bekal bagi setiap orang yang akan terjung langsung dalam suatu organisasi. Setiap organisasi pasti akan tersusun dari beberapa peran yang dapat menunjang keberlangsungannya. Organisasi sendiri merupakan sekelompok orang yang terdapat pada suatu lembga atau instansi yang memiliki peran tersendiri. Setiap peran dalam suatu organisasi akan berkesinambungan dengan peran yang lain untuk terwujudnya organisasi yang sehat. Berikut pengertian perilaku organisasi secara umum dan menurut para Ahli.

Beragam Pengertian Perilaku Organisasi

Ada beberapa pengertian perilaku organisasi, yaitu secara umum maupun menurut ahli. Mari simak keduanya dengan seksama.

A. Definisi Peilaku Organisasi Secara Umum

Perilaku organisasi pada umumnya adalah hal yang membahas secara khusus mengenai tingkatan individu dan kelompok pada suatu organisasi dan kinerja yang dimiliki dari setiap tingkat. Peran dari setiap tingkatan dalam organisasi tentu akan memiliki dampat tersendiri kepada kinerja secara individual, organisasi, dan kelompok. Pentingnya organisasi menjadikan berbagai bidang ilmu mempelajari secara khusus untuk mendalami perilaku organisasi.

Pada dasarnya suatu organisasi dapat menjadi bidang ilmu tersendiri yang sangat menarik untuk dipelajari. Pengertian perilaku organisasi merupakan langkah awal yang perlu dipahami ketika akan mempelajari peran dan pentingnya organisasi. Perilaku organisasi dapat melakukan kontrol terhadap suatu kelompok dan melakukan prediksi. Peran perilaku organisasi dalam suatu kelompok dapat menjadi sangat penting karena memiliki peranan utama dalam perkembangan organisasi dan keberhasilan kerja.

Setiap lembaga ataupun instansi pasti memiliki struktur organisasi yang dapat mengatur sistem berjalan dan meraih kesukesan. Seitap lembaga pasti memilki tujuan dan alasan tersendiri untuk terbentuk seperti untuk memperoleh keuntungan, menjalankan tugas tertentu, ataupun memberikan layanan kepada masyarakat. Tanpa adanya organisasi, suatu instansi akan sulit untuk mencapai tujuan dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan.

B. Pengertian Perilaku Organisasi Menurut Para Ahli

Setiap ahli pasti memiliki pendapat yang berbeda untuk pengertian perilaku organisasi. Para ahli akan memberikan pendapat sesuai dengan pemahaman dan cara pandang masing-masing.

1. Perilaku Organisasi Menurut John (1983)

John (1983) yang menyebutkan perilaku organisasi adalah sebuah istilah yang umum dan menunjukan kepada sikap dan perilaku setiap individu dan kelompok di organisasi, yang berkaitan dengan studi sistematis mengenai sikap dan perilaku, baik yang menyangkut pribadi maupun antar pribadi yang terdapat pada konteks organisasi. Pendapat ini lebih mengarah kepada peran suatu kelompok dan individu yang terdapat pada suatu organisasi.

Pengertian perilaku organisasi

John menggambarkan bahwa tidak hanya individu saja yang memiliki peranan penting, akan tetapi suatu kelompok juga dapat terkait secara langsung dengan organisasi. Walaupun organisasi pada dasarnya adalah sebuah kelompok, namun peran kelompok dalam organisasi juga dapat berpengaruh terhadap keberlangsungan suatu instansi.

2. Perilaku Organisasi Menurut Drs. Sutrisna Hari, MM

Pendapat mengenai perilaku organisasi juga disampaikan oleh Drs. Sutrisna Hari, MM. Beliau menyebutkan bahwa perilaku organisasi dapat dijadikan sebagai suatu bidang studi yang melakukan pembelajaran terkait dengan dinamika organisasi yang menjadi salah satu hasil dari suatu interaksi terkait dengan karakteristik anggota dan sifat khusus para anggotanya dan pengaruh yang dimiliki kepada lingkungan. Pendapat ini menjelaskan bahwa perilaku organisasi ditekankan kepada setiap anggota organisasi dan pengaruhnya kepada lingkungan sekitar.

C. Pentingnya Pengetahuan Terhadap Pengertian Perilaku Organisasi

Berikut adalah tujuan dari memahami perilaku organisasi:

  1. Memahami secara mendasar mengenai tugas yang akan diberikan dalam suatu organisasi
  2. Memaksimalkan kinerja suatu organisasi untuk mencapai suatu tujuan
  3. Memberikan pemahaman kepada individu tentang adanya peranan diperlukan untuk berjalannya suatu organisasi
  4. Mengetaui secara pasti tugas dan fungsi dari setiap anggota dalam organisasi

Pengertian perilaku organisasi dari para ahli memiliki perbedaan, namun pada dasarnya perilaku organisasi dapat menjadi salah satu ilmu dasar yang dapat dipahami oleh setiap anggota organisasi untuk dapat memaksimalkan peran didalamnya.

Mengenal Apa Saja Tujuan Perilaku Organisasi, Ini Ulasannya

Apa saja tujuan perilaku organisasi? Sebelum kita membahas mengenai tujuan perilaku dari organisasi itu. Anda harus mengetahui apakah pengertian perilaku organisasi itu sendiri. Perilaku organisasi merupakan bidang studi di mana anda akan menyelidiki pengaruh yang diakibatkan oleh seorang individu, kelompok dan struktur terhadap perilaku yang dilakukan oleh manusia pada organisasi.

Pengertian perilaku organisasi menurut ahli

Selain itu masih ada pengertian dari perilaku organisasi menurut para ahli diantaranya adalah sebagai berikut.

1. Menurut Gitodarmo

Gitodarmo berpendapat apabila perilaku organisasi merupakan bidang ilmu yang mempelajari mengenai interaksi manusia yang terdapat pada suatu organisasi yang mencakup studi yang sistematis mengenai perilaku, struktur hingga proses yang terdapat pada organisasi tersebut

2. Menurut Robbin Sp

Sedangkan Robin SP berpendapat apabila perilaku organisasi merupakan bidang studi di mana mempelajari dampak perorangan, struktur ataupun kelompok pada perilaku seseorang di dalam organisasi dengan tujuan untuk menerapkan sebuah pengetahuan semacam itu agar nantinya dapat organisasi lebih efektif.

Tujuan Perilaku Organisasi

Untuk lebih jelasnya, perilaku organisasi juga memiliki beberapa tujuan. Hal itu tidak lain karena pastinya sebuah ilmu memiliki tujuan tertentu begitupun dengan ilmu yang mempelajari tentang perilaku organisasi ini. Tujuan perilaku organisasi yang dikemukakan para ahli adalah sebagai berikut ini.

1. Prediksi

Apabila Anda ingin memprediksi suatu perilaku seseorang maka anda bisa mempelajari bagaimana ilmu perilaku organisasi tersebut diterapkan. Dengan mempelajari Bagaimana perilaku seseorang maka anda bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan orang lain.

Dengan kata lain sebelum kita memulai komunikasi kita bisa berfikir, bersikap dan bertindak dengan cara yang tepat dengan orang tersebut. Dengan adanya keteraturan dalam berperilaku di dalam sebuah organisasi maka akan memberikan kemungkinan kepada anda untuk melakukan prediksi terhadap perilaku anggota organisasi yang akan datang.

2. Pengendalian

Selain itu tujuan lainnya untuk mempelajari perilaku organisasi adalah untuk mendapatkan cara pengendalian yang terbaik. Hal itu tidak lain karena semakin banyak perilaku individu ataupun kelompok yang terdapat pada sebuah organisasi yang dapat diprediksi dengan tepat dan dijelaskan dengan baik.

Hal tersebutlah yang akan mempermudah anda untuk melakukan fungsi pengendalian atas karyawan suatu organisasi agar lebih positif dan fokus terhadap pencapaian tujuan. Selain itu juga dapat menghindari perilaku destruktif.

3. Explanasi

Tujuan yang terhapus dari mempelajari perilaku organisasi adalah dapat menjelaskan berbagai macam peristiwa yang pernah terjadi di dalam organisasi. Eksplanasi atau penjelasan tersebut akan memudahkan kita untuk menjawab pertanyaan mengapa suatu peristiwa itu terjadi, mengapa ada seorang karyawan yang malas dan lainnya.
Dengan mempelajari perilaku organisasi maka Anda bisa menjelaskan ataupun memberikan jawaban atas pertanyaan pertanyaan semacam itu.

Tak hanya itu saja masih ada beberapa faktor yang mempengaruhi perilaku organisasi, faktor tersebut diantaranya adalah seperti penjelasan di bawah ini.

  1. Adanya faktor peningkatan produktivitas yang dapat dicapai oleh sebuah organisasi. Semakin organisasi memiliki produktivitas yang baik maka tingkat keefektifan dan efisiensi organisasi akan semakin baik.
  2. Selain itu perilaku organisasi juga dipengaruhi oleh faktor adanya tingkat kemandirian yang tinggi pada sebuah organisasi yang dapat berdampak pada tingkat efisien dan efektivitas organisasi.
  3. Kepuasan kerja juga menjadi faktor berikutnya yang mempengaruhi perilaku organisasi. Pada umumnya para karyawan akan merasa puas apabila memiliki nilai positif secara perhitungan matematis.

Jadi secara singkat perilaku organisasi adalah bidang studi yang menyelidiki adanya dampak perorangan, kelompok ataupun struktur pada perilaku di dalam organisasi dan dengan tujuan untuk memperbaiki efektivitas organisasi.