Trading Option atau opsi trading merupakan salah satu praktek yang lumrah dalam dunia trading. Baik itu trading saham atau trading lainnya seperti forex. Lalu apa itu trading option dan contohnya, dan bagaimana ekonomi syariah memandangnya?

Definisi Trading Option

Option trading, atau trading option adalah sebuah opsi atau pilihan. Pengertian trading option yang lebih luas dalam dunia keuangan adalah sebuah kontrak finansial yang memberikan hak kepada pembeli dan kewajiban pada penjual untuk membeli atau menjual sesuatu pada harga, satuan dan waktu tertentu.

Ilustrasi Opsi Trading

Kontrak Opsi Trading Saham

  1. Nama perusahaan yang sahamnya dapat di transaksikan
  2. Jumlah lembar saham yang dapat ditransaksikan
  3. Exercise strike atau strike price
  4. Expiration date

Pengertian Opsi Call dan Opsi Put

Pengertian Opsi CALL

Option trading yang memberikan hak (bukan kewajiban) kepada pembeli untuk melakukan pembelian aset tertentu dengan kondisi sesuai kontrak (pada harga, jumlah premi dan waktu tertentu).

Pengertian Opsi PUT

Option trading yang memberikan hak (bukan kewajiban) kepada pembeli untuk melakukan penjualan aset sesuai kondisi kontrak.

Dua model option

  1. American-style option trading yang diperdagangkan dengan cara ini dapat exercise kapan saja. Dengan catatan, eksekusi dilakukan saat masih dalam masa kontrak atau pada saat berakhirnya kontrak option trading.
  2. European-style option trading yang menggunakan model ini hanya dapat di exercise pada saat berakhirnya kontrak.

Partisipan Pasar Option

Buyer of call options (pembeli call)
Seller of call options (penjual call)
Buyer of put options (pembeli put)
Seller of put options. (penjual put)

Contoh Perbedaan Call Option dan Put Option

contoh opsi call dan put

Contoh CALL Option

Arwalis tertarik untuk membeli 100 lembar saham Microsoft (MSFT), dan MSFT diperdagangkan pada harga $25/ lembar. Namun, daripada hanya sekedar membelinya di bursa saham, Anda lebih memilih terjadinya via option trading.

Untuk alasan ini, Arwalis kemudian menelepon seorang kenalan (misalnya) bernama Ummi Malik dan berencana membeli 100 lembar saham MSFT kepada ummi di harga $25 (harga ini disebut dengan strike price). Namun, Arwalis ingin memutuskan di akhir bulan apakah dia jadi membelinya atau tidak. Dan untuk ini Arwalis dan ummi kemudian setuju dengan harga premi sebesar $2 per lembar saham, dikalikan 100 lembar yang Anda ingin beli, maka Arwalis membayar ummi sebesar $200.

Jumlah ini adalah jumlah yang Arwalis bayarkan kepada Ummi karena mau menerima resiko fluktuasi harga. Artinya, Ummi akan menjual saham MSFT seharga $25 (harga saat ini) pada akhir bulan kepada arwalis, walaupun jika ternyata harga pada saat akhir bulan telah berubah menjadi $100 per lembar. Ummi tetap harus menjual saham tersebut kepada Arwalis dengan harga $25.

Contoh PUT Option

Misalnya ternyata dalam contoh diatas, Arwalis tidak jadi mengeksekusi (exercise) call option trading tersebut. Kemudian Ummi (karena Arwalis tidak jadi membeli) berencana untuk menjual saja saham tersebut kepada Arwalis dengan harga $25 di akhir bulan nanti. Ia setuju untuk membayar premi sebesar $2 per lembar kepada Arwalis sebagai kompensasi karena Arwalis mengambil resiko untuk membeli saham tersebut seharga $25 walaupun jika harga ternyata lebih rendah lagi diakhir bulan nanti.

Dalam contoh ini, Ummi membeli put option trading dari Arwalis, dan Arwalis adalah penerbit put option trading (writer). Jika harga ternyata lebih rendah dari $25 katakanlah $20, maka Arwalis mengalami kerugian dan Ummi mendapatkan keuntungan. Namun jika harga lebih tinggi di akhir bulan, maka Ummi tidak akan menjual saham tersebut dan rugi premi, sementara  Arwalis mendapatkan keuntungan sejumlah premi yang dibayarkan.

Tinjauan Syariah Trading Option Saham

Telah kita ketahui semua, bahwa didalam islam transaksi jual beli harus ada objeknya, sedangkan di dalam jual beli opsi tidak ada objek yang diperjual belikan, mereka hanya memperjual belikan suatu hak, yang mana dapat dengan ini kita ketahui bahwa opsi dilarang.

Secara umum memang para ulama masih memperdebatkan konsep option dalam konsep ekonomi Islam. Namun demikian setidaknya dari beberapa ulama lain sepakat bahwa option bisa disesuaikan dengan akad urbun. Definisi dari urbun adalah yang kita kenal denga uang muka atau down payment. Para Ulama mendefinisikan nya sebagai berikut:.

Al-Ijarah Muntahiya Bittamlik

Ibn Rusd mendefinisikan nya sebagai uang muka yang di berikan kepada si penjual dengan syarat kalau akad berlanjut, maka uang muka tersebut adalah bagian dari harga jual, atau kalau akad tidak berlanjut, uang muka menjadi hak si penjual. Akad atau perjanjian yang merupakan jual-beli suatu barang antara penjual dengan pembeli dimana pembeli diberi hak untuk membeli atau memiliki objek