Pernahkah Anda mendengar istilah pinjaman koperasi tanpa jaminan sebelumnya? Jika belum, Anda tidak sendirian. Hingga saat ini masih banyak yang menganggap pelayanan koperasi hanya terbatas untuk tempat menabung bagi anggotanya. Anggapan itu sudah tidak relevan lagi karena sekarang koperasi pun menyediakan berbagai macam layanan simpan pinjam sebagai wujud nyata komitmen koperasi dalam memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus berkompetisi dalam bidang usaha.
Salah satu pelayanan yang cukup terkenal dan menjadi idola bagi masyarakat adalah pinjaman koperasi tanpa jaminan. Selengkapnya ada pada pembahasan berikut.
Mengenal Seluk Beluk Koperasi dan Pinjaman Koperasi Tanpa Jaminan
Koperasi simpan pinjam pada awalnya terbentuk untuk menyejahterakan anggotanya. Namun, seperti yang telah dibahas sebelumnya, perkembangan zaman menuntut koperasi mereformasi bentuk layanannya sehingga kini produk yang ditawarkan jauh lebih beragam. Salah satunya adalah koperasi simpan pinjam yang terfokus pada pemberian layanan jasa peminjaman dana.
Pada dasarnya, kita dapat mengajukan pinjaman koperasi tanpa jaminan dengan mudah. Yang perlu dilakukan adalah melengkapi dokumen yang diperlukan untuk kepentingan administrasi. Akan tetapi ada hal yang perlu diperhatikan sebelum melakukan peminjaman pada koperasi.
Layanan simpan pinjam koperasi saat ini masih terbatas untuk anggotanya saja. Layanan ini pun sangat tergantung dengan kondisi keuangan koperasi itu sendiri. Koperasi baru akan mampu memberikan layanan simpan pinjam apabila siklus keuangan koperasi terbilang seimbang. Seimbang disini berarti peminjam rutin mengembalikan cicilan pinjamannya secara tepat waktu.
Apabila Anda hendak mengajukan pinjaman koperasi tanpa jaminan, maka mendaftarlah terlebih dahulu menjadi anggota dan pastikan koperasi tujuan Anda dalam keadaan perekonomian yang sehat. Tidak ada syarat khusus untuk menjadi anggota koperasi. Yang penting, Anda taat dalam melakukan pembayaran setoran anggota.
Setoran anggota lebih dikenal dengan istilah simpanan. Terdapat tiga jenis simpanan. Yang pertama adalah simpanan awal atau pokok. Simpanan pokok ini dibayarkan ketika seseorang melakukan pendaftaran menjadi anggota koperasi. Kemudian ada simpanan mingguan yang rutin dibayarkan sesuai jangka waktu dan jumlah tertentu sesuai kesepakatan. Pembayaran bisa dilakukan mingguan atau pun bulanan. Yang terakhir adalah simpanan sukarela yang dibayarkan tanpa ada ketentuan jumlah. Namun, besarnya jumlah simpanan sukarela akan berpengaruh terhadap bunga dan ketentuan bagi hasil.
Simpanan inilah yang menjadi sumber dana pinjaman koperasi untuk anggotanya. Untuk melakukan transaksi pinjaman tanpa jaminan, Anda dapat menelepon nomor koperasi yang tersedia atau mendatangi langsung koperasi tersebut. Berikut adalah alur singkat mengenai pengajuan pinjaman tanpa jaminan di koperasi:
- Mendaftar menjadi anggota koperasi dan membayar simpanan yang ditentukan.
- Mengajukan proposal pengajuan peminjaman dana kepada koperasi. Pihak koperasi berhak untuk mengetahui tujuan permintaan dana tersebut dan berapa nominalnya. Siapkan pula dokumen seperti KK dan KTP berdomisili yang sama dengan koperasi tersebut. Jangan malu bertanya agar proses peminjaman menjadi jelas dan cepat.
- Apabila proposal telah masuk, makan akan dilakukan pertimbangan apakah pengajuan dana Anda disetujui atau tidak. Pertimbangan dilakukan oleh seluruh anggota koperasi sehingga memakan waktu agak lama.
- Jika proposal diterima, maka proses pencairan dapat dilakukan. Umumnya, peminjam akan menerima 90% dari total pinjaman yang disepakati. Sisa 10% lainnya akan masuk kedalam tabungan peminjam.
Begitulah gambaran singkat mengenai proses pengajuan pinjaman koperasi tanpa jaminan. Jangan lupa untuk rutin membayar cicilan peminjaman agar tercipta iklim koperasi yang sehat dan bermanfaat bagi seluruh anggota,