Uang memang telah menjadi alat pembayaran yang sah di Indonesia. Setelah barter lenyap, uang menjadi cara bertransaksi. Nah, dewasa ini, uang sudah menyebar ke segala penjuru. Sayangnya, orang-orang yang kurang bertanggung jawab sering membuat uang palsu untuk keuntungan mereka sendiri. Oleh karena itu, pengetahuan mengenai cara membedakan uang asli dan palsu penting dimiliki.
Ya, dengan pengetahuan tersebut, Anda akan bisa membedakan mana uang yang asli dan palsu. Tentu saja, uang palsu tidak bisa menjadi alat pembayaran yang sah dalam transaksi dan pelakunya pun akan dikenai hukuman pidana.
Lantas, bagaimana cara guna membedakan mana uang yang palsu dan uang yang asli? Dalam hal ini, Bank Indonesia sebagai otoritas tertinggi mengenai penggunaan uang memberikan beberapa cara membedakan uang asli dan uang palsu. Penasaran? Simak beberapa ulasan di bawah ini.
Uang Palsu Bisa Dibuktikan
Beberapa awam masih belum paham mengenai langkah membedakan uang asli dan palsu. Namun, salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah uang palsu pasti bisa dibuktikan. Ya, hal ini sangat beralasan karena dalam pembuatan uang asli diberikan beberapa hal yang tidak mungkin ditiru, salah satunya adalah benang pengaman.
Oleh karena itu, uang asli dan uang palsu akan tampak berbeda. Meskipun uang palsu dicetak dengan mesin paling canggih sekalipun, tetap ada celah yang bisa digunakan untuk meneliti dan membuktikannya sebagai uang yang palsu.
Cara Membedakan Uang Asli Dengan Uang Palsu
Lantas, bagaimana cara tepat membedakan uang asli dan palsu tersebut? Dalam hal ini, pihak Bank Indonesia sudah memberikan cara yang bisa Anda lakukan ketika merasa mendapatkan uang yang meragukan keasliannya.
Dalam hal ini, Bank Indonesia memberikan rumus 3D sebagai cara yang tepat membedakan mana uang yang asli dan palsu. Mungkin Anda telah mendengar rumus yang dimaksud tersebut. Ya, rumus tersebut adalah dilihat, diraba dan di terawang.
Rumus pertama adalah dilihat. Dalam hal ini, Anda bisa melihat dengan saksama wujud dari uang tersebut. Ada beberapa tanda yang membuktikan bahwa uang tersebut adalah asli.
Adapun bukti keaslian uang tersebut dengan cara dilihat adalah sebagai berikut:
- Warna cerah, tidak luntur dan tidak patah-patah
- Bagian kiri uang terdapat optical variable X di bagian bawah
- Dicetak dengan tinta pigmen khusus di mana bisa berubah warna jika dilihat dari sudut yang berbeda
- Benang pengaman bisa berubah menyesuaikan dengan sudut pandang yang diambil saat melihatnya
- Sedangkan ciri uang palsu saat dilihat adalah:
- Warna pucat, cenderung luntur, cat patah-patah dan tidak secerah uang asli
- Tinta pembuat tidak menghasilkan warna yang berbeda jika uang dilihat dari sisi yang berbeda
- Benang pengamanan berwarna tetap meskipun coba dilihat dari sisi yang berbeda
Selain dilihat, cara membedakan uang asli dan uang yang palsu adalah diraba. Dalam hal ini, ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan dan bisa menjadi perbandingan. Saat diraba, maka uang asli akan terasa berbeda.
Beberapa bukti uang tersebut asli saat diraba adalah:
- Kertas uang terasa lebih tebal dan tidak mudah lecek
- Lambang negara tercetak lebih kasar
- Tekstur uang terlihat lebih timbul dari permukaan kertas
Nah, sementara uang palsu, cenderung sebaliknya saat di lihat.
Terakhir, Anda bisa menerawang uang untuk membuktikan keasliannya. Saat di terawang, uang asli akan menunjukkan adanya tanda mata air, gambar terlihat timbul dan recto verso. Sementara uang palsu cenderung biasa dan tidak beraturan.
Demikian beberapa cara membedakan uang asli dan palsu yang bisa Anda lakukan. Dengan cara tersebut, Anda bisa mencegah mendapatkan uang palsu dalam transaksi.
Deskripsi: cara membedakan uang asli dan palsu sebenarnya cukup mudah. Dalam hal ini, cara yang bisa dilakukan dikenal dengan rumus 3D.
Artikel Lanjutan: