Kelebihan dan kekurangan adalah dua hal utama yang dimiliki tiap orang. Bagaikan dua mata pisau keduanya bisa tak bisa dipisahkan satu sama lain. Untuk menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri biasanya dibutuhkan pada saat sedang interview atau wawancara kerja.
Anda bisa melakukan beberapa hal untuk mempermudah memberitahu orang mengenai apa saja kelebihan dan kekurangan yang dimiliki. Bagaimana caranya? Lihat tipsnya di bawah ini.
5 Cara Mudah Menceritakan Kelebihan dan Kekurangan Diri Sendiri
Menceritakan diri sendiri baik itu dari segi kelebihan dan kekurangan memang tidak mudah. Terkadang butuh latihan yang cukup agar kita tidak gugup saat mulai menceritakannya.
Untuk mengatasi kegugupan itu, Anda dapat mengikuti 5 cara ampuh yang bisa dicoba di bawah ini:
1. Menuliskan Daftarnya
Cara pertama dalam menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri adalah dengan menuliskan daftar lengkapnya. Anda bisa mengira-ira dan merasakannya sendiri apa saja kelebihan beserta kekurangan yang dimiliki.
Anda bisa mulai menuliskan sejumlah sifat seperti percaya diri, riang, rajin belajar, berkomitmen tinggi, dan lain sebagainya. Jika tujuan Anda adalah untuk lolos wawancara kerja maka pastikan sifat tersebut memang Anda miliki.
2. Ingat Pengalaman
Langkah dalam menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri selanjutnya bisa Anda tambahkan dari pengalaman pribadi. Jika tujuannya untuk interview maka mungkin bisa memberikan cerita yang menarik dan lucu.
Dengan begitu maka pewawancara tidak akan bosan dengan cerita yang Anda utarakan. Dalam menceritakan pengalaman harus selalu diingat jika Anda tak boleh menyinggung rasa atau suku tertentu.
3. Jangan Berbohong
Berbohong sangat tidak dianjurkan. Utarakanlah sejujur mungkin sekalipun itu adalah kekurangan diri. Memang sulit dan mungkin memalukan tapi Anda tak perlu takut dalam menghadapinya. Hindari berbohong untuk menutupi kekurangan.
Anda bisa menceritakan kekurangan tanpa memberitahu kelemahan yang tak dapat ditolerir oleh pewawancara. Dengan begitu kejujuran bisa tetap terjaga. Lagi pula pewawancara biasanya akan tahu jika seseorang berbohong atau tidak. Jadi sebisa mungkin hindarilah berkata tidak jujur.
4. Berikan Kesan yang Baik Melalui Bahasa Tubuh
Bahasa tubuh yang baik akan memberikan kesan yang baik pula. Jangan terlihat takut atau ragu-ragu dalam menjawab pertanyaan mengenai menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri. Sebisa mungkin tatap wajah si pewawancara, jangan hindari kontak mata.
Jawablah dengan mantap bukannya menoleh ke kanan dan ke kiri karena gugup. Pihak pewawancara akan menganggap Anda tidak serius atau main-main jika bahasa tubuh yang ditunjukan tidak meyakinkan.
5. Sopan Santun Tetap Dijaga
Sopan santun adalah manner yang tak bisa diremehkan. Dengan menunjukkan bahwa Anda adalah sosok yang memiliki sopan santun yang baik maka Anda akan lebih bisa mendapatkan kepercayaan.
Kesopanan bisa berasal dari tutur kata atau tingkah laku. Maka dari itu, jaga sebisa mungkin agar Anda tetap sopan saat membicarakan kelebihan dan kekurangan.
Kelima tips atau cara dalam menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri tersebut bisa Anda terapkan. Setiap orang pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Dengan adanya dua hal tersebut maka keseimbangan hidup bisa tetap terjaga. Sekali lagi jika konteksnya adalah untuk wawancara kerja, jangan lupa untuk menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh pewawancara.
Jangan menghindari satu pertanyaanpun. Jika Anda merasa buntu dan tak tahu lagi mau menjawab apa, olah saja jawabannya sebisa mungkin. Semoga tulisan ini bisa berguna untuk membantu menambah informasi Anda.
angan menghindari satu pertanyaanpun. Jika Anda merasa buntu dan tak tahu lagi mau menjawab apa, olah saja jawabannya sebisa mungkin. Semoga tulisan ini bisa berguna untuk membantu menambah informasi Anda.
Artikel Lanjutan: